Untuk mencapai lokasi wisata ini, dibutuhkan waktu sekitar 4 jam dari kota Makassar, melewati poros Malino. Teman-teman bisa menggunakan kendaraan roda dua maupun roda empat. Bergantung keinginan, namun tetap harus berhati-hati karena kondisi jalan yang menanjak, berkelok dan meliuk akan menjadi suguhan yang menarik disepanjang perjalanan. Makanya butuh sedikit keberanian karena akan menguji adrenalin teman-teman.
Tetapi, teman-teman tidak perlu cemas dengan kondisi jalan, dikarenakan di sisi kiri dan kanan mata akan disuguhi dengan hamparan sawah yang tertata rapih, dan perkebunan tembakau bagaikan permadani hijau menghiasi bukit-bukit di kawasan ini, ada juga beberapa pohon pinus yang tumbuh subur.Sebelum sampai ke air terjun ini, teman-teman akan melewati tangga seribu. Setelah sampai di lokasi, teman-teman akan disuguhkan sebuah pemandangan menarik dan mempesona dengan keindahan dua buah air terjun yang berdampingan dengan ukuran yang terbilang sama, kedua air terjun ini memiliki ketinggian kurang lebih 40-50 meter. Dengan tingkat ketebalan air 2- 3 meter. Memiliki debit air yang sama besar yaitu sekitar 4 meter. Makanya tak heran jika air terjun ini dijuluki sikembar oleh warga setempat, adapula yang mengibaratkan pinang dibelah dua, apapun itu, intinya sama. Hal ini yang membuat air terjun ini menjadi salah satu primadona wisata di kota ini.
Jangan khawatir dengan fasilitas yang ada disini karena bukan cuman keindahan alamnya yang menawan namun fasilitas yang tersedia cukup lengkap untuk memanjakan teman-teman seperti gazebo dan bendung talut. Selain itu disini juga tersedia villa, jika teman-teman berencana untuk menginap, dari villa ini pun teman-teman bisa menikmati indahnya air terjun kembar yang tertata alami. Bukan hanya itu, letaknya yang berada di 800 mdpl diatas permukaan laut, ditengah hutan belantara, dikelilingi oleh gunung, sehingga udara yang ada disini tak diragukan lagi. Teman-teman akan merasakan udara bersih yang sangat dingin dan sejuk, saking dinginnya udara yang ada di sekitaran kawasan ini, sehingga pada sore hari, kawasan wisata ini kadang tertutupi oleh kabut yang tebal.
Selain keindahan dan sejuknya suasana, ada lagi nih yang lebih keren. Karena konon katanya wisata yang satu ini memiliki sejarah tersendiri menurut masyarakat sekitar. Menurut mereka sejuknya air terjun kembar Barambang ini berasal dari tetesan sumber mata air yang ada di Gunung Batubarae, dimana gunung ini berbentuk seperti perempuan cantik dan mempesona. Teman-teman dapat menyaksikan sendiri jika berdiri diujung tangga.
Gimana, pastinya tertarik dong. Makanya buruan kesini mumpung ada kesempatan. Untuk biaya selain transportasi. Teman-teman cukup menyediakan secangkir kopi tanpa susu untuk masuk ke wisata ini.